Pages

Selasa, 26 Oktober 2010

Beberapa Virus Komputer yang sempat bikin heboh….!

Karya Comtech
Virus komputer adalah suatu program yang secara sengaja ataupun tidak sengaja dibuat dengan tujuan untuk mengganggu kerja komputer. Ada virus yang cuma sekedar menampilkan pesan tertentu (sekedar nampang),ada juga yang bertujuan untuk mencuri data (Trojan), ada juga virus yang merusak file tertentu atau semua file (misal Melissa), dan yang terakhir banyak merugikan orang adalah yang dapat merusak semua data di hard disk ataupun menghapus BIOS (Chernobyl / CIH), atau papa. Ataupun virus yang sengaja diciptakan hanya untuk membuat kekacauan / keributan/ bingungnya orang, sebetulnya virus ini tidak ada tetapi ada yang menyebarkan berita seolah olah ada virus baru dengan nama tertentu, dan memberitahu seseorang, kemudian meminta / mengharapkan orang tersebut memberitahu temannya yang lain, sehingga banyak orang ketakutan, padahal sebenarnya virusnya tidak pernah ada. Ini biasanya dinamakan virus Hoax (virus bohong), Contoh: Win A Holiday price, Good news from Jesus, dll. Sebaiknya untuk mengetahui kebenaran ada atau tidaknya virus ini perhatikan sumber beritanya, dan juga tetap waspada dengan memakai antivirus terbaru. Penyebaran virus bisa melalui banyak cara, diantaranya yang paling sering adalah: • Menggunakan disket yang sebelumnya sudah tertular virus (dari orang lain / komputer lain). penularan bisa terjadi baik pada saat membaca file, mengcopy file atau bahkan cuma menge-dir (melihat daftar isinya saja) • Software bajakan, ada beberapa software bajakan yang beredar di Indonesia (dalam bentuk CD) yang berisikan virus. Diantaranya Windows 98 (saya lupa serinya), Dr. Hacker and Mrs. Crack, Power Utilities volume 2, juga beberapa CD games. Termasuk juga file MP3 yang cukup terkenal itu, beberapa diantaranya mengandung virus. • Melalui Internet, terutama jika anda menerima email yang ada attachementnya dari orang yang tidak dikenal (ataupun yang dikenal sekalipun). Email yang perlu dicurigai mengandung virus, jika ada attachement / lampiran file: *.zip, *.com, *.exe, *.doc, *.rtf, *.dll, *.xls, *.pps, *.ppt, sebaiknya diperiksa terlebih dahulu dengan antivirus. Apalagi jika anda menerima email dengan attachement bernama : Zipped_files.exe sebaiknya segera hapus file tersebut (virus worm explorer). Sedang email tanpa attachement dipastikan bebas virus. • Melalui Internet, jika anda mengunjungi / mendownload sesuatu di situs (alamat) tertentu, misal situs Hacker, situs porno, ataupun situs lainnya yang tidak jelas pengelolanya patut dicurigai. Apalagi dengan adanya virus baru yang dibuat dengan bahasa java, pada saat anda mengunjungi site tersebut virus java dapat langsung menulari komputer anda tanpa anda sadari. • Dll.
Untuk mencegah penyebaran virus, perhatikan hal-hal diatas, selalu pergunakan antivirus, usahakan anda mendapatkan versi yang terbaru. Scanlah Disket, CD ataupun attachement email jika anda akan membukanya. Saya sarankan anda untuk memakai antivirus terbaru dari Norton Antivirus (NAV) versi 5.02 (sebaiknya Norton antivirus 2000), atau Mc Afee scan versi 4.03 virus definition 4048 atau yang lebih baru. Dan untuk informasi mengenai virus baru sebaiknya anda ikut mailing list majalah komputer yang cukup terkenal, misal PcMagazine, Mikrodata Antivirus, atau yang lain (bisa dilihat di www.commandcom.com , sekalian menambah pengetahuan dibidang komputer (apalagi gratis). Untuk mencegah virus makro, kebanyakan menulari MsWord atau MsExcel, jika anda tidak memerlukan fasilitas makro maka matikan saja fasilitas makro tersebut di MsWord atau Excel anda. Beberapa saat lalu dunia dihebohkan dengan virus Chernobyl (CIH), yang dapat merusak data di hard disk dan juga mengahapus BIOS( untuk motherboard yang memakai flash bios yang tidak diproteksi). sehingga mengakibatkan kerugian cukup besar. Saat ini ada ancaman serupa dengan virus CIH (Chernobyl), yang sudah dapat dideteksi kehadirannya. Virus ini akan menyerang pada tanggal 25 Desember tiap tahunnya. VIRUS Tanggal 25 Desember I. Nama: Win32.Kriz, Win32Kriz.3270, Win32Kriz.3862, dan masih akan bertambah variannya (jenisnya). !!! Ingat antivirus keluaran sebelum akhir Agustus 1999, kemungkinan besar tidak bisa mendeteksinya / memperbaikinya !!!. Type: Polymorphic virus (dapat menyembunyikan identitasnya setiap kali menulari) Saat aktif: tanggal 25 Desember tiap tahun Aksi: Mirip virus Chernobyl tetapi lebih ganas (merusak data di harddisk, merusak CMOS dan BIOS) , dan juga memberikan message / pesan anti agama II. VIRUS PRILISSA Prilissa merupakan varian virus Melissa variant (Prilisia), yang pada hari Natal dapat memformat harddisk Anda. Prilissa menginfeksi dokumen Word 97 dan menyebar lewat attachment e-mail. Saat dokumen yang terinfeksi dibuka, si virus mematikan setting sekuriti proteksi virus, konfirmasi konversi dan membuka file list. Mula-mula Prilissa diekskusi di system, lantas menduplikat dirinya dengan mengirim e-mail pakai MS Outlook ke 50, email address pertama yang terdapat di address lists. Message-nya berisikan Message From (username) di mana username adalah user name system. Body message-nya berisikan kalimat "This document is very Important and you've GOT to read this !!! Selanjutnya dokumen yang terinfeksi dikirim sebagai attachment. Virus ini juga memodifikasi Windows registry. Di samping itu Prilissa mengecek date pada system untuk memicu payload. Pada tanggal 25 Desember, Prilissa menampilkan message seperti berikut. @1999 - CyberNET Vine... Vide... Vice... Moslem Power Never End.. You Dare Rise Against Me... The Human Era is Over, The CyberNET Era Has Come !!! Tidak cuman itu, Prilissa akan menggandakan diri ke global template di Normal.dot. Setelah proses ini beres, Normal.dot terinfeksi, virus menginfeksi dokumen manakala file ditutup dari aplikasi Word. Prilissa dapat menonaktifkan Tools/Macro menu hingga ia tetap hidden. Hal yang paling, menakutkan adalah bahwa Prilissa akan meng-overwrite file Autoexec.bat lalu memformat drive C: drive dan menampilkan pesan berikut saat komputer rebooting. Vine...Vide... Vice... Moslem Power Never End... Your Computer Have Just Been Terminated BY -=CyberNET =- Virus !!!. Sumber dari Komputek edisi nomor 143, atau coba check ke website antivirus seperti www.symantec.com atau www.antivirus.com atau ke www.avp.ch atau ke http://www.wildlist.org/wildlist/wildlist.htm Cara pencegahan : 1. Pakailah antivirus terbaru dengan data virus terbaru: Scan Mc Afee data antivirus lebih baru dari 4048, sedangkan Norton Antivirus lebih baru dari Akhir November 1999. 2. Jangan membuka email yang bersubject "This document is very Important and you've GOT to read this !!!", langsung saja delete email tersebut meskipun pengirim adalah orang yang anda kenal. 3. Majukan tanggal komputer anda ke tanggal yang lebih dari tanggal 2 January 2000. Ingat banyak juga virus yang diprogram untuk beraksi saat pergantian millenium, dan banyak yang belum terdeteksi. Dan sesudah tanggal tersebut tanggal komputer anda kembalikan sesuai tanggal yang berlaku. Antivirus baru bisa anda dapatkan di majalah Chip, atau di majalah Mikrodata antivirus, atau membeli CD installer yang ada antivirus NAV (Norton Antivirus), Kaspersky, Norman Anti Virus atau Mc Afee scan versi terbaru ataupun dengan download di Internet di alamat Mc Afee: www.nai.com atau NAV (Norton Antivirus) di www.symantec.com dan untuk beberapa diskusi di internet yang membahas tentang antivirus ada baiknya mengikuti milisnya di yahoogroups.com seperti : vaksin@yahoogroups.com, antivirusclub@yahoogroups.com dan sebagainya. Cara kuno namun ampuh: pada saat beberapa hari sebelum tanggal 25 Desember (misal tanggal 23 atau 24 Desember) rubah tanggal komputer anda melewati tanggal 25 (misal 5 Januari 2000 / Lebih dari tanggal 2 Januari 2000). Dan setelah melewati tanggal tersebut tanggalnya dapat anda kembalikan lagi seperti semula (misal tanggal 6 Januari 2000). Atau jangan menghidupkan komputer pada tanggal 25 Desember dan tanggal 1 Januari. Karena tanggal 1 Januari 2000 juga disinyalir banyak virus yang akan menyerang (memanfaatkan ketenaran millenium bugs). NB Cara mengganti tanggal komputer: pada bagian kanan bawah monitor anda ada petunjuk jam komputer, double klik jam tersebut, kemudian akan ditampilkan menu jam, tanggal dan lain-lain, gantilah tanggalnya, kemudian tekan tombol OK atau Apply, OK. ATAU di Start menu, Setting, Control Panel, Date / Time, kemudian ganti tanggalnya (seperti petunjuk diatas). Masih banyak virus/worm baru bermunculan seperti : SIRCAM, CodeRED, NIMDA dll, biasanya penyebaran yang paling cepat ialah melalui media internet baik di warnet,cybercafe,ISP,Lab Komputer dan sebagainya. Semoga anda selamat dari ancaman virus ini dan tolong beritahukan rekan anda yang lain (kalau perlu catat di diary / catatan harian anda), Terima kasih.

Selasa, 19 Oktober 2010

PERSAINGAN DUNIA

Sumberdaya manusia (SDM) merupakan salah satu faktor kunci dalam reformasi ekonomi, yakni bagaimana menciptakan SDM yang berkualitas dan memiliki keterampilan serta berdaya saing tinggi dalam persaingan global yang selama ini kita abaikan. Dalam kaitan tersebut setidaknya ada dua hal penting menyangkut kondisi SDM Indonesia, yaitu: Pertama adanya ketimpangan antara jumlah kesempatan kerja dan angkatan kerja. Jumlah angkatan kerja nasional pada krisis ekonomi tahun pertama (1998) sekitar 92,73 juta orang, sementara jumlah kesempatan kerja yang ada hanya sekitar 87,67 juta orang dan ada sekitar 5,06 juta orang penganggur terbuka (open unemployment). Angka ini meningkat terus selama krisis ekonomi yang kini berjumlah sekitar 8 juta. Kedua, tingkat pendidikan angkatan kerja yang ada masih relatif rendah. Struktur pendidikan angkatan kerja Indonesia masih didominasi pendidikan dasar yaitu sekitar 63,2 %. Kedua masalah tersebut menunjukkan bahwa ada kelangkaan kesempatan kerja dan rendahnya kualitas angkatan kerja secara nasional di berbagai sektor ekonomi.
Lesunya dunia usaha akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan sampai saat ini mengakibatkan rendahnya kesempatan kerja terutama bagi lulusan perguruan tinggi. Sementara di sisi lain jumlah angkatan kerja lulusan perguruan tinggi terus meningkat. Sampai dengan tahun 2000 ada sekitar 2,3 juta angkatan kerja lulusan perguruan tinggi. Kesempatan kerja yang terbatas bagi lulusan perguruan tinggi ini menimbulkan dampak semakin banyak angka pengangguran sarjana di Indonesia. Menurut catatan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Depdiknas angka pengangguran sarjana di Indonesia lebih dari 300.000 orang. Fenomena meningkatnya angka pengangguran sarjana seyogyanya perguruan tinggi ikut bertanggungjawab. Fenomena penganguran sarjana merupakan kritik bagi perguruan tinggi, karena ketidakmampuannya dalam menciptakan iklim pendidikan yang mendukung kemampuan wirausaha mahasiswa. Masalah SDM inilah yang menyebabkan proses pembangunan yang berjalan selama ini kurang didukung oleh produktivitas tenaga kerja yang memadai. Itu sebabnya keberhasilan pembangunan yang selama 32 tahun dibanggakan dengan tingkat pertumbuhan rata-rata 7%, hanya berasal dari pemanfaatan sumberdaya alam intensif (hutan, dan hasil tambang), arus modal asing berupa pinjaman dan investasi langsung. Dengan demikian, bukan berasal dari kemampuan manajerial dan produktivitas SDM yang tinggi. Keterpurukan ekonomi nasional yang berkepanjangan hingga kini merupakan bukti kegagalan pembangunan akibat dari rendahnya kualitas SDM dalam menghadapi persaingan ekonomi global. Kenyataan ini belum menjadi kesadaran bagi bangsa Indonesia untuk kembali memperbaiki kesalahan pada masa lalu. Rendahnya alokasi APBN untuk sektor pendidikan -- tidak lebih dari 12% -- pada peme-rintahan di era reformasi. Ini menunjukkan bahwa belum ada perhatian serius dari pemerintah pusat terhadap perbaikan kualitas SDM. Padahal sudah saatnya pemerintah baik tingkat pusat maupun daerah secara serius membangun SDM yang berkualitas. Sekarang bukan saatnya lagi Indonesia membangun perekonomian dengan kekuatan asing. Tapi sudah seharusnya bangsa Indonesia secara benar dan tepat memanfaatkan potensi sumberdaya daya yang dimiliki (resources base) dengan kemampuan SDM yang tinggi sebagai kekuatan dalam membangun perekonomian nasional. Orang tidak bekerja alias pengangguran merupakan masalah bangsa yang tidak pernah selesai. Ada tiga hambatan yang menjadi alasan kenapa orang tidak bekerja, yaitu hambatan kultural, kurikulum sekolah, dan pasar kerja. Hambatan kultural yang dimaksud adalah menyangkut budaya dan etos kerja. Sementara yang menjadi masalah dari kurikulum sekolah adalah belum adanya standar baku kurikulum pengajaran di sekolah yang mampu menciptakan dan mengembangkan kemandirian SDM yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Sedangkan hambatan pasar kerja lebih disebabkan oleh rendahnya kualitas SDM yang ada untuk memenuhi kebutuhan pasar kerja. Ekonomi abad ke-21, yang ditandai dengan globalisasi ekonomi, merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan perdagangan, di mana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar yang semakin terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorial negara. Globalisasi yang sudah pasti dihadapi oleh bangsa Indonesia menuntut adanya efisiensi dan daya saing dalam dunia usaha. Dalam globalisasi yang menyangkut hubungan intraregional dan internasional akan terjadi persaingan antarnegara. Indonesia dalam kancah persaingan global menurut World Competitiveness Report menempati urutan ke-45 atau terendah dari seluruh negara yang diteliti, di bawah Singapura (8), Malaysia (34), Cina (35), Filipina (38), dan Thailand (40). Perwujudan nyata dari globalisasi ekonomi yang akan dihadapi bangsa Indonesia antara lain terjadi dalam bentuk-bentuk berikut: Produksi, di mana perusahaan berproduksi di berbagai negara, dengan sasaran agar biaya produksi menjadi lebih rendah. Hal ini dilakukan baik karena upah buruh yang rendah, tarif bea masuk yang murah, infrastruktur yang memadai ataupun karena iklim usaha dan politik yang kondusif. Dunia dalam hal ini menjadi lokasi manufaktur global. Pembiayaan. Perusahaan global mempunyai akses untuk memperoleh pinjaman atau melakukan investasi (baik dalam bentuk portofolio ataupun langsung) di semua negara di dunia. Sebagai contoh, PT Telkom dalam memperbanyak satuan sambungan telepon, atau PT Jasa Marga dalam memperluas jaringan jalan tol telah memanfaatkan sistem pembiayaan dengan pola BOT (build-operate-transfer) bersama mitrausaha dari mancanegara. Tenaga kerja. Perusahaan global akan mampu memanfaatkan tenaga kerja dari seluruh dunia sesuai kelasnya, seperti penggunaan staf profesional diambil dari tenaga kerja yang telah memiliki pengalaman internasional danatau buruh diperoleh dari negara berkembang. Dengan globalisasi maka human movement akan semakin mudah dan bebas. Jaringan informasi. Masyarakat suatu negara dengan mudah dan cepat mendapatkan informasi dari negara-negara di dunia karena kemajuan teknologi, antara lain melalui: TV, radio, media cetak dan lain-lain. Dengan jaringan komunikasi yang semakin maju telah membantu meluasnya pasar ke berbagai belahan dunia untuk barang yang sama. Sebagai contoh KFC, Hoka Hoka Bento, Mac Donald, dll melanda pasar di mana-mana. Akibatnya selera masyarakat dunia --baik yang berdomisili di kota maupun di desa-- menuju pada selera global. Perdagangan. Hal ini terwujud dalam bentuk penurunan dan penyeragaman tarif serta penghapusan berbagai hambatan nontarif. Dengan demikian kegiatan perdagangan dan persaingan menjadi semakin ketat dan fair. Bahkan, transaksi menjadi semakin cepat karena "less papers/documents" dalam perdagangan, tetapi dapat mempergunakan jaringan teknologi telekomunikasi yang semakin canggih. Dengan kegiatan bisnis korporasi (bisnis corporate) di atas dapat dikatakan bahwa globalisasi mengarah pada meningkatnya ketergantungan ekonomi antarnegara melalui peningkatan volume dan keragaman transaksi antarnegara (cross-border transactions) dalam bentuk barang dan jasa, aliran dana internasional (international capital flows), pergerakan tenaga kerja (human movement) dan penyebaran teknologi informasi yang cepat. Sehingga secara sederhana dapat dikemukakan bahwa globalisasi secara hampir pasti telah merupakan salah satu kekuatan yang memberikan pengaruh terhadap bangsa, masyarakat, kehidupan manusia, lingkungan kerja dan kegiatan bisnis corporate di Indonesia. Kekuatan ekonomi global menyebabkan bisnis korporasi perlu melakukan tinjauan ulang terhadap struktur dan strategi usaha serta melandaskan strategi manajemennya dengan basis entrepreneurship, cost efficiency dan competitive advantages. Masalah daya saing dalam pasar dunia yang semakin terbuka merupakan isu kunci dan tantangan yang tidak ringan. Tanpa dibekali kemampuan dan keunggulan saing yang tinggi niscaya produk suatu negara, termasuk produk Indonesia, tidak akan mampu menembus pasar internasional. Bahkan masuknya produk impor dapat mengancam posisi pasar domestik. Dengan kata lain, dalam pasar yang bersaing, keunggulan kompetitif (competitive advantage) merupakan faktor yang desisif dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Oleh karena itu, upaya meningkatkan daya saing dan membangun keunggulan kompetitif bagi produk Indonesia tidak dapat ditunda-tunda lagi dan sudah selayaknya menjadi perhatian berbagai kalangan, bukan saja bagi para pelaku bisnis itu sendiri tetapi juga bagi aparat birokrasi, berbagai organisasi dan anggota masyarakat yang merupakan lingkungan kerja dari bisnis corporate. Realitas globalisasi yang demikian membawa sejumlah implikasi bagi pengembangan SDM di Indonesia. Salah satu tuntutan globalisasi adalah daya saing ekonomi. Daya saing ekonomi akan terwujud bila didukung oleh SDM yang handal. Untuk menciptakan SDM berkualitas dan handal yang diperlukan adalah pendidikan. Sebab dalam hal ini pendidikan dianggap sebagai mekanisme kelembagaan pokok dalam mengembangkan keahlian dan pengetahuan. Pendidikan merupakan kegiatan investasi di mana pembangunan ekonomi sangat berkepentingan. Sebab bagaimanapun pembangunan ekonomi membutuhkan kualitas SDM yang unggul baik dalam kapasitas penguasaan IPTEK maupun sikap mental, sehingga dapat menjadi subyek atau pelaku pembangunan yang handal. Dalam kerangka globalisasi, penyiapan pendidikan perlu juga disinergikan dengan tuntutan kompetisi. Oleh karena itu dimensi daya saing dalam SDM semakin menjadi faktor penting sehingga upaya memacu kualitas SDM melalui pendidikan merupakan tuntutan yang harus dikedepankan. Salah satu problem struktural yang dihadapi dalam dunia pendidikan adalah bahwa pendidikan merupakan subordinasi dari pembangunan ekonomi. Pada era sebelum reformasi pembangunan dengan pendekatan fisik begitu dominan. Hal ini sejalan dengan kuatnya orientasi pertumbuhan ekonomi. Visi pembangunan yang demikian kurang kondusif bagi pengembangan SDM, sehingga pendekatan fisik melalui pembangunan sarana dan prasarana pendidikan tidak diimbangi dengan tolok ukur kualitatif atau mutu pendidikan. Problem utama dalam pembangunan sumberdaya manusia adalah terjadinya missalocation of human resources. Pada era sebelum reformasi, pasar tenaga kerja mengikuti aliran ekonomi konglomeratif. Di mana tenaga kerja yang ada cenderung memasuki dunia kerja yang bercorak konglomeratif yaitu mulai dari sektor industri manufaktur sampai dengan perbankan. Dengan begitu, dunia pendidikan akhirnya masuk dalam kemelut ekonomi politik, yakni terjadinya kesenjangan ekonomi yang diakselerasi struktur pasar yang masih terdistorsi. Kenyataan menunjukkan banyak lulusan terbaik pendidikan masuk ke sektor-sektor ekonomi yang justru bukannya memecahkan masalah ekonomi, tapi malah memperkuat proses konsentrasi ekonomi dan konglomerasi, yang mempertajam kesenjangan ekonomi. Hal ini terjadi karena visi SDM terbatas pada struktur pasar yang sudah ada dan belum sanggup menciptakan pasar sendiri, karena kondisi makro ekonomi yang memang belum kondusif untuk itu. Di sinilah dapat disadari bahwa visi pengembangan SDM melalui pendidikan terkait dengan kondisi ekonomi politik yang diciptakan pemerintah. Sementara pada pascareformasi belum ada proses egalitarianisme SDM yang dibutuhkan oleh struktur bangsa yang dapat memperkuat kemandirian bang sa. Pada era reformasi yang terjadi barulah relatif tercipta reformasi politik dan belum terjadi reformasi ekonomi yang substansial terutama dalam memecahkan problem struktural seperti telah diuraikan di atas. Sistem politik multipartai yang telah terjadi dewasa ini justru menciptakan oligarki partai untuk mempertahankan kekuasaan. Pemilu 1999 yang konon merupakan pemilu paling demokratis telah menciptakan oligarki politik dan ekonomi. Oligarki ini justru bisa menjadi alasan mengelak terhadap pertanggungjawaban setiap kegagalan pembangunan. Dengan demikian, pada era reformasi dewasa ini, alokasi SDM masih belum mampu mengoreksi kecenderungan terciptanya konsentrasi ekonomi yang memang telah tercipta sejak pemerintahan masa lalu. Sementara di sisi lain Indonesia kekurangan berbagai keahlian untuk mengisi berbagai tuntutan globalisasi. Pertanyaannya sekarang adalah bahwa keterlibatan Indonesia pada liberalisasi perdagangan model AFTA, APEC dan WTO dalam rangka untuk apa? Bukankah harapannya dengan keterlibatan dalam globalisasi seperti AFTA, APEC dan WTO masalah kemiskinan dan pengangguran akan terpecahkan. Dengan begitu, seandainya bangsa Indonesia tidak bisa menyesuaikan terhadap pelbagai kondisionalitas yang tercipta akibat globalisasi, maka yang akan terjadi adalah adanya gejala menjual diri bangsa dengan hanya mengandalkan sumberdaya alam yang tak terolah dan buruh yang murah. Sehingga yang terjadi bukannya terselesaikannya masalah-masalah sosial ekonomi seperti kemiskinan, pengangguran dan kesenjangan ekonomi, tetapi akan semakin menciptakan ketergantungan kepada negara maju karena utang luar negeri yang semakin berlipat. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi tuntutan globalisasi seyogyanya kebijakan link and match mendapat tempat sebagai sebuah strategi yang mengintegrasikan pembangunan ekonomi dengan pendidikan. Namun sayangnya ide link and match yang tujuannya untuk menghubungkan kebutuhan tenaga kerja dengan dunia pendidikan belum ditunjang oleh kualitas kurikulum sekolah yang memadai untuk menciptakan lulusan yang siap pakai. Yang lebih penting dalam hal ini adalah strategi pembangunan dan industrialisasi secara makro yang seharusnya berbasis sumberdaya yang dimiliki, yakni kayanya sumberdaya alam (SDA). Kalau strategi ini tidak diciptakan maka yang akan terjadi adalah proses pengulangan kegagalan karena terjebak berkelanjutannya ketergantungan kepada utang luar negeri, teknologi, dan manajemen asing. Sebab SDM yang diciptakan dalam kerangka mikro hanya semakin memperkuat proses ketergantungan tersebut. Bangsa Indonesia sebagai negara yang kaya akan SDA, memiliki posisi wilayah yang strategis (geo strategis), yakni sebagai negara kepulauan dengan luas laut 2/3 dari luas total wilayah; namun tidak mampu mengembalikan manfaat sumber kekayaan yang dimiliki kepada rakyat. Hal ini karena strategi pembangunan yang diciptakan tidak membangkitkan local genuin. Yang terjadi adalah sumber kekayaan alam Indonesia semakin mendalam dikuasai oleh asing. Sebab meskipun andaikata bangsa ini juga telah mampu menciptakan SDM yang kualifaid terhadap semua level IPTEK, namun apabila kebijakan ekonomi yang diciptakan tidak berbasis pada sumberdaya yang dimiliki (resources base), maka ketergantungan ke luar akan tetap berlanjut dan semakin dalam. Oleh karena itu harus ada shifting paradimn, agar proses pembangunan mampu mendorong terbentuknya berbagai keahlian yang bisa mengolah SDA dan bisa semakin memandirikan struktur ekonomi bangsa. Supaya visi tersebut pun terjadi di berbagai daerah, maka harus ada koreksi total kebijakan pembangunan di tingkat makro dengan berbasiskan kepada pluralitas daerah. Dengan demikian harapannya akan tercipta SDM yang mampu memperjuangkan kebutuhan dan penguatan masyarakat lokal. Karena untuk apa SDM diciptakan kalau hanya akan menjadi perpanjangan sistem kapitalisme global dengan mengorbankan kepentingan lokal dan nasional.

Senin, 11 Oktober 2010

Cara Mengatasi Virus Macro

Karya Comtech Pernahkah anda kecewa ketika anda telah bersusah payah meng- etik artikel tiba-tiba lenyap begitu saja, dan timbul kata-kata aneh yang belum pernah anda temui? Atau anda tidak dapat menyimpan artikel dan timbul kata-kata “Word Basic ERROR“? Semua itu pastinya adalah ulah virus macro yang memang dibuat untuk menyulitkan kerja anda. Virus makro adalah sebuah program kecil yang menyusup ke dalam dokumen dan menyebarkan dirinya ke dokumen lain melalui program utama seperti Ms Word, Ms Excel, Power Point, dan semua program yang menggunakan aplikasi Visual Basic. Virus makro sama halnya dengan virus yang ada dalam tubuh manusia, seperti virus TBC. Virus ini meyebar melalui udara dan ketika berada dalam tubuh, maka tubuh akan terganggu fungsinya seperti flu, demam, dan batuk. Begitu juga virus makro. Jika sebuah komputer terjangkit virus makro, maka sebagian fungsi komputer terhambat (hang) dan timbul kata-kata aneh yang tidak biasa ditampilkan oleh komputer. Jika ditelusuri, bagian virus makro berada pada dokumen (file) dan sebagian lagi berada pada system komputer (software). Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah virus macro tidak hanya bergantung pada program anti virus saja. Namun, juga perlu mengetahui apa dan bagaimana cara kerja virus makro tersebut.
Telah dipahami bahwa sebagian tubuh virus makro berada pada dokumen dan sebagian lagi berada pada system komputer (software). Untuk itu, langkah pertama yang harus dicoba adalah menghilangkan virus makro yang ada pada system terlebih dahulu. Sebab, virus makro harus dibersihkan dari system komputer. Biasanya sebagian tubuh virus makro yang berada pada system terletak pada file default system yaitu NORMAL.DOT (global template) dan sebagian lagi menggunakan nama file samaran lainnya seperti MANN.DOT, USER.DOT, SNRML.DOT, ETHAN.DOT dan lainnya yang berhubungan dengan nama virus tersebut. File-file ini harus dihilangkan atau dihapus. Untuk menghilangkan file tersebut ikuti langkah berikut ini. Anda harus menutup Ms Word atau Ms Excel terlebih dahulu, selanjutnya jika sedang aktif. Ikuti langkah berikut: Start – Find – Files or Folders – ketik pada kolom Named “*.dot” (tanpa tanda petik) – Klik Find Now - hapus File NORMAL.DOT, MANN.DOT atau SNRML.DOT atau ETHAN.DOT dan file-file mencurigakan lainnya. Kemudian buka Ms Word anda kemudian tekan ALT dan F11 secara bersamaan. Jika terbuka aplikasi Microsoft Visual Basic maka system anda sudah bersih dari virus makro. Langkah selanjutnya anda harus memlindungi system dari virus makro yaitu dengan cara: pada aplikasi Microsoft Visual Basic klik Normal (biasanya pada kolom Project disebelah kiri) - klik Tools (pada menu) – Normal Properties. Setelah timbul kotak dialog Tools - Normal Properti klik Protection (sebelah tab general) – Klik check box Lock Project For Viewing – isi Password yang ada kehendaki (berada di bawah 2 kotak ) pada kotak pertama dan kedua diisikan password yang sama (diisi sesuai kehendak anda) – setelah selesai tekan CTRL S bersamaan – tutup applikasi Microsoft Visual Basic – dan tutup aplikasi Ms Word – kemudian buka kembali Ms Word anda dan system anda terproteksi dari virus makro. Namun cara diatas belum selesai karena baru sebagian tubuh virus makro hilang. Bagian yang lainnya berada pada dokumen dan ini juga harus dihilangkan. Untuk cara menghilangkan tubuh virus dalam Dokumen nantikan pada tulisan yang lain. Dalam hal virus makro penulis sudah membuat pengaman sederhana berupa source code anti virus makro yang diprogram dengan bahasa visual basic for application yang dapat di download di web www.indoit.net atau di www.neotek.co.id. Selamat mencoba dan mengembangkan!.